Selasa, 08 November 2016

Ciri - Ciri Kalimat Efektif Beserta Contohnya

CIRI- CIRI KALIMAT EFEKTIF

1.      Kesepadanan
Kesepadanan adalah keseimbangan antara gagasan atau pemikiran dengan struktur bahasa yang dipakai dalam kalimat.
a.      Mengandung unsur gramatikal (SPOK)
Contoh :
·         Tidak Efektif :  Richard bermain basket.
·         Efektif : Richard bermain basket di halaman rumah.
b.      Tidak menjamakkan objek
Contoh :
·         Tidak efektif : Lucy sedang membaca, Lucy mengerjakan PR.
·         Efektif : Lucy sedang membaca, mengerjakan PR.
2.      Kesejajaran
Kesamaan bentuk kata atau imbuhan pada satu kalimat
Contoh :
·         Tidak efektif : Kiwi itu dimakan Dona setelah kulitnya mengupas.
·         Efektif : Kiwi itu dimakan Dona setelah kulitnya dikupas.
3.      Ketegasan
Memberikan penekanan dalam suatu kalimat, dengan cara :
a.      Meletakkan kata yang diinginkan ditonjolkan didepan kalimat.
·         Tidak efektif : Akira bermaksud baik dengan cara menolongnya.
·         Efektif : Maksud baik Akira dengan cara menolongnya.
b.      Membuat urutan yang bertahap
·         Tidak efektif : Rapat sekolah itu dihadiri guru, kepala sekolah dan orangtua murid
·         Efektif : Rapat sekolah itu dihadiri oleh Kepala Sekolah, Guru, dan Orangtua murid.
c.       Melakukan pengulangan kata
·         Tidak efektif : Gadis itu cantik, cerdas.
·         Efektif : Gadis itu cantik, gadis itu juga pintar.
d.      Menggunakan partikel –lah, -pun, -kah
·         Tidak efektif : Sayuran tidak enak tetapi menyehatkan.
·         Efektif : Walaupun sayuran tidak enak tetapi menyehatkan.
4.      Kehematan
Tidak menggunakan kata frasa yang tidak diperlukan
Contoh
·         Tidak efektif : Karena Luna tidak dianggap oleh pacarnya, Luna merasa sedih.
·         Efektif : Luna merasa sedih karena tidak dianggap oleh pacarnya.
5.      Kecermatan
Tidak memberikan makna ganda (ambigu)
Contoh :
·         Tidak efektif :  Hanphone baru dibeli ditoko rusak.
·         Efektif :  Handphone yang baru dibeli ditoko sudah rusak.
6.      Kepaduan
Tidak bertele-tele dan langsung pada inti kalimat
Contoh :
·         Tidak efektif : Rapat ini membahas tentang retret murid kelas tiga SMA
·         Efektif : Rapat membahas retret tingkat akhir.
7.      Kelogisan
Unsur – unsur dalam kaliamat harus berdasarkan logika dan nyata
Contoh :
·         Tidak efektif : Waktu dan tempat kami persilahkan.
·         Efektif : Ibu Gubernur kami persilahkan.
1.      Kesepadanan
Kesepadanan adalah keseimbangan antara gagasan atau pemikiran dengan struktur bahasa yang dipakai dalam kalimat.
a.      Mengandung unsur gramatikal (SPOK)
Contoh :
·         Tidak Efektif :  Richard bermain basket.
·         Efektif : Richard bermain basket di halaman rumah.
b.      Tidak menjamakkan objek
Contoh :
·         Tidak efektif : Lucy sedang membaca, Lucy mengerjakan PR.
·         Efektif : Lucy sedang membaca, mengerjakan PR.
2.      Kesejajaran
Kesamaan bentuk kata atau imbuhan pada satu kalimat
Contoh :
·         Tidak efektif : Kiwi itu dimakan Dona setelah kulitnya mengupas.
·         Efektif : Kiwi itu dimakan Dona setelah kulitnya dikupas.
3.      Ketegasan
Memberikan penekanan dalam suatu kalimat, dengan cara :
a.      Meletakkan kata yang diinginkan ditonjolkan didepan kalimat.
·         Tidak efektif : Akira bermaksud baik dengan cara menolongnya.
·         Efektif : Maksud baik Akira dengan cara menolongnya.
b.      Membuat urutan yang bertahap
·         Tidak efektif : Rapat sekolah itu dihadiri guru, kepala sekolah dan orangtua murid
·         Efektif : Rapat sekolah itu dihadiri oleh Kepala Sekolah, Guru, dan Orangtua murid.
c.       Melakukan pengulangan kata
·         Tidak efektif : Gadis itu cantik, cerdas.
·         Efektif : Gadis itu cantik, gadis itu juga pintar.
d.      Menggunakan partikel –lah, -pun, -kah
·         Tidak efektif : Sayuran tidak enak tetapi menyehatkan.
·         Efektif : Walaupun sayuran tidak enak tetapi menyehatkan.
4.      Kehematan
Tidak menggunakan kata frasa yang tidak diperlukan
Contoh
·         Tidak efektif : Karena Luna tidak dianggap oleh pacarnya, Luna merasa sedih.
·         Efektif : Luna merasa sedih karena tidak dianggap oleh pacarnya.
5.      Kecermatan
Tidak memberikan makna ganda (ambigu)
Contoh :
·         Tidak efektif :  Hanphone baru dibeli ditoko rusak.
·         Efektif :  Handphone yang baru dibeli ditoko sudah rusak.
6.      Kepaduan
Tidak bertele-tele dan langsung pada inti kalimat
Contoh :
·         Tidak efektif : Rapat ini membahas tentang retret murid kelas tiga SMA
·         Efektif : Rapat membahas retret tingkat akhir.
7.      Kelogisan
Unsur – unsur dalam kaliamat harus berdasarkan logika dan nyata
Contoh :
·         Tidak efektif : Waktu dan tempat kami persilahkan.
·         Efektif : Ibu Gubernur kami persilahkan.

0 komentar:

Posting Komentar